Jenis Atap Joglo & Sudut Kemiringan Atap Joglo Limasan Modern

Berbagi Yuk!

Jenis atap Joglo merupakan salah satu hal yang penting bagi rumah Joglo. Hal ini dikarenakan Joglo sebagai salah satu rumah tradisional memiliki aturan dan arsitektur yang berbeda. Salah satu hal yang penting tentang atap rumah Joglo adalah sudut kemiringan atap Joglo.

sudut kemiringan atap jogloSetiap rumah Joglo memiliki sudut kemiringan yang berbeda. Hal ini tergantung dari jenis rumah Joglo tersebut. Misalnya sudut kemiringan yang ada pada atap Joglo limasan berbeda dengan atap Joglo modern. Sementara itu, saat ini banyak masyarakat yang menggunakan desain atap Joglo sebagai salah satu desain rumah mereka. Bahan yang digunakan juga berbeda. Salah satu contohnya adalah atap Joglo baja ringan.

Sudut Kemiringan Atap Joglo

sudut kemiringan atap jogloAtap Joglo Modern menjadi salah satu tren bentuk atap saat ini. Hal ini dikarenakan banyak orang yang ingin memiliki rumah dengan kesan etnik yang kental terutama etnik Jawa. Namun apakah Anda tahu bagaimana membuat desain atap rumah joglo tersebut dan berapa sudut kemiringan atap joglo?

Umumnya, sebuah Joglo memiliki sudut kemiringan sekitar 30°. Jika lebih dari 30°, maka aliran air hujan tidak kurang maksimal untuk terbuang sehingga pada akhirnya aliran air hujan bisa saja masuk ke sela-sela genteng. Beberapa contoh model atap Joglo yang sering digunakan untuk rumah modern adalah atap Joglo Lambangsari, atap Joglo Pangrawit, Joglo Limasan dll.

Jenis Atap Joglo, Mulai dari Limasan klasik sampai Modern

Berbagai jenis atap Joglo akan mempengaruhi sudut kemiringan dari atap Joglo tersebut. Selain itu, bentuk atap juga memiliki beberapa perbedaan. Berikut ini beberapa macam atap Joglo yang ada di masyarakat.

judul gambar
jenis atap joglo
Jenis atap joglo
  1. Atap Joglo Kepuhan Apitan

Salah satu macam atap Joglo adalah atap Joglo Kepuhan Apitan. Ciri khas dari Joglo Kepuhan Apitan adalah adanya empyak yang memiliki ujung lebih tinggi. Joglo ini memiliki sudut kemiringan yang hampir tegak. Hal ini membuat tampilan joglo menjadi kurang landai dibandingkan model Joglo yang lain.

  1. Joglo Kepuhan Lawakan

Joglo Kepuhan Lawakan menjadi salah satu jenis joglo yang juga sering digunakan. Salah satu ciri dari atap Joglo ini adalah atap utama memiliki bentuk yang runcing ke atas. Selain itu, atap utama juga lebih tinggi posisinya. Bagian empyak dari Joglo ini lebih landai. Berikut ini beberapa contoh atap Joglo yang sering digunakan.

  1. Joglo Limasan atau Limalasan

Atap Joglo Limasan atau Limalasan memiliki ciri khas tersendiri. Atap Joglo ini menggunakan berbagai macam komponen seperti bahu danyang, sunduk bandang, dan usuk rigereh. Atap dengan gaya Joglo Limasan sering digunakan pada berbagai macam bangunan bersejarah. Berikut ini gambar atap dari Joglo Limasan dan beberapa Joglo lainnya.

Baca Dulu:

  1. Joglo Semar Tinandu

Atap Joglo Semar Tinandu memiliki ciri khas dinding yang digunakan sebagai penyangga. Hal ini bisa dilihat pada gambar di atas dimana seolah – olah atap Joglo dipikul dan ditahan oleh dinding dari rumah Joglo. Sehingga, desain dari rumah Joglo Semar Tinandu terbilang unik.

  1. Joglo Sinom Apitan

Atap Joglo Sinom Apitan menggunakan empat buah empyak. Desain dari keempat empyak tersebut adalah tritisan karena keempat empyak memiliki sudut kemiringan. Selain itu, atap Joglo Sinom Apitan juga tidak memiliki listplank. Atap Joglo Sinom Apitan memiliki tumpang berjumlah lima buah. Atap ini juga didukung dengan adanya tiga buah penggeret.

  1. Joglo Wantah Apitan

Joglo Wantah Apitan memiliki bentuk atap Wayang  yang dibuat dari 5 buah tumpang. Kelima tumpang tersebut disusun saling menindih. Atap Joglo Wantah Apitan juga menggunakan geganja. Fungsi dari geganja adalah untuk menguatkan konstruksi dari atap Joglo tersebut.

Baca Juga:

Demikian ulasan mengenai atap joglo, jenis atap joglo serta sudut kemiringan atap joglo yang ada di Indonesia, semoga menambah pengetahuan dan inspirasi Anda.


Berbagi Yuk!

Leave a Comment